.quickedit{ display:none; }

Jumat, 05 Maret 2010

Mahasiswa Makasar Bentrok Dengan Warga, Kantor HMI dirusak Oknum

Jumat, 05/03/2010 17:27 WIB
Warga yang Gabung dengan Polisi Tak Berdomisili Dekat Kampus.
Muhammad Nur Abdurrahman - detikNews

Jakarta - Warga yang terlibat bentrok dengan mahasiswa bukanlah warga yang berdomisili di dekat kampus Universitas Negeri Makassar (UNM).

Mahasiswa menengarai polisi sengaja mendatangkan warga yang terlibat bentrok dengan mereka.

Sejumlah intel polisi memang bergabung dengan warga yang bentrok dengan mahasiswa, hingga Jumat (5/3/2010) sore ini. Warga melempari fasilitas dan kaca gedung milik mahasiswa. Warga tersebut tidak tinggal di dekat kampus.

"Saya tinggal di Jl Sungai Saddang," ujar salah seorang warga. Jl Sungai Sadang berjarak sekitar 2 km dari lokasi kampus UNM. Beberapa warga lain yang ditanya pun berasal dari tempat yang berbeda.

"Warga didatangkan oleh polisi. Itu bukan warga di sekitar kampus," ungkap salah seorang mahasiswa.

Hingga kini, bentrok masih berlangsung, meski saling lempar mulai mereda. Mahasiswa masih bergerombol di dalam kampus, sementara warga masih mengepung sekitar kampus.

Sejak Kamis (4/3/2010) kemarin, bentrok antara mahasiswa dan warga pecah. Jika Kamis bentrok terjadi di kampus UIN Alauddin, kali ini bentrok terjadi di Kampus UNM. Bentrok di kedua kampus ini awalnya melibatkan antara polisi dan mahasiswa, namun kemudian ikut merembet menjadi bentrok warga dan mahasiswa.

Provokator Berulah, Mobil SNG TVOne Dihujani Batu
Jakarta - Bentrok antar warga dan mahasiswa di Kampus Universitas Negeri Makassar (UNM) terus berlangsung. Bahkan saat bentrok sempat mereda, lemparan batu tiba-tiba mengarah pada wartawan. Mobil SNG TVONE yang dipakai untuk siarang langsung pun dihujani batu.

Kejadian ini terjadi saat bentrok sempat mereda. Mahasiswa mulai kembali keluar dari kampusnya, Jl Andi Pettarani, Makassar, Jumat (5/3/2010) pukul 18.00 Wita. Namun saat hendak berdamai dan bernegosiasi dengan polisi agar 2 temannya dilepaskan, tiba-tiba seorang laki-laki melempar dari arah wartawan.

Laki-laki yang memakai celana pendek itu, melempar persis di samping reporter TVOne, Budi Zulkifli yang sedang live. Melihat lemparan dari arah wartawan, mahasiswa pun berang. Mereka pun membalas lemparan. Hujan batu pun 'mengguyur' mobil TVOne.

Wartawan yang sedang liputan pun berama-ramai menangkap laki-laki 'penyusup' itu. "Itu provokator. Sengaja mau mengadu domba wartawan dengan mahasiswa," ujar salah seorang wartawan.

Laki-laki itu pun langsung diamankan oleh polisi, dan dibawa pergi sebelum diamuk oleh mahasiswa. Akibat bentrok yang kembali terjadi, Jl Andi Pettarani kembali ditutup.
(
(gun/iy)

Sambangi Polri, KAHMI Sesalkan Perusakan Sekretariat HMI Makassar
Aprizal Rahmatullah - detikNews
Jakarta - Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Indonesia (KAHMI) menyesalkan perusakan sekretariat kantor HMI cabang Makassar oleh oknum polisi. Pihaknya meminta kepolisian segera menindak dan mengusut kasus tersebut.

"Kami menyesalkan terjadinya penyerangan dan perusakan kantor HMI Cabang Makassar yang berujung antara mahasiswa dengan polisi," kata Sekretaris Jenderal Pimpinan Kolektif Majelis Nasional KAHMI Nurmansyah E Tanjung saat jumpa pers di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jaksel, Jumat (5/3/2010).

Menurut Nurmansyah, pihaknya meminta polisi mengusut tuntas insiden perusakan tersebut. Termasuk menindak oknum polisi yang terlibat.

"Kita mendesak agar polri segera mengusutnya dan memberikan sanksi yang tegas terhadap anggota Polri yang telah melakukan tindakan kekerasan," jelasnya.

Nurmansyah datang bersama anggota KAHMI lainnya ke Mabes Polri untuk menyerahkan surat kepada Kapolri. Nurmansyah mengaku ditemui Kabaintelkam Irjen Pol Saleh Saaf.

"Pak Saleh Saaf bilang sudah ada tim investigasi yang turun dari intel dan propam," jelasnya.

Nurmansyah menambahkan, kantor HMI Cabang Makassar merupakan bangunan bersejarah yang dimiliki HMI. "Dulu itu pernah digunakan oleh Pak JK," tandasnya.

Seperti diketahui, demo mahasiswa di Makassar pada Kamis, (4/3/2010) siang berakhir rusuh. Sekretariat HMI Makassar diduga dirusak oleh oknum petugas, setelah sebelumnya kantor polisi dirusak oleh Mahasiswa. Aksi lempar antara warga dan mahasiswa UNHAS juga terjadi beberapa jam di depan kampus UNHAS.
(ape/ndr)

0 komentar :

Posting Komentar

 

Kumpul Blogger

Klaten Online

Pengikut