.quickedit{ display:none; }

Senin, 22 Februari 2010

Digendam, Pesiunan BUMN Merugi Rp 10 Juta

Joglo Semar
Kamis, 11/02/2010
SOLO—Pensiunan pegawai BUMN, Witono (58), warga Bulurejo, RT 02/RW I, Sabrang Lor, Trucuk, Klaten, kehilangan uang sebesar Rp 10 juta. Diduga korban kena gendam hingga korban menyerahkan ATM beserta nomor pinnya. Guna pengusutan lebih lanjut, korban melaporkannya kejadian yang dialami ke Poltabes Surakarta.
Informasi diperoleh Joglosemar dari Poltabes Surakarta, Rabu (10/2) menyebutkan, Kamis (4/2), sekitar pukul 11.30 WIB, korban berniat berbelanja di pusat perbelanjaan di Jalan Slamet Riyadi. Saat korban hendak mengambil uang di ATM Mandiri, tiba-tiba korban didatangi seseorang yang mengaku berasal dari Kalimantan. Kepada korban, pelaku berpura-pura menanyakan alamat atas nama H Tarmiji.

Saat menanggapi pria tidak dikenal itu, tiba-tiba datang pria lain diduga komplotannya yang berpura-pura mengantarkannya untuk mencari alamat dimaksud. Saat itu, kedua pelaku mengajak korban untuk mencarinya, sampai di depan SMA Batik Jalan Slamet Riyadi, ketiganya bertemu dengan orang yang mengaku bernama H Tarmiji. Diduga karena pengaruh gendam, pelaku meminta ATM Mandiri milik korban beserta pinnya, korban langsung memberikan tanpa menaruh curiga. Untuk mengganti ATM korban, para pelaku memberikan sebuah amplop yang boleh dibuka keesokannya, Jumat (5/2), petang usai Magrib. Setelah memberikan amplop, para pelaku lantas pergi. Setelah menunggu selama satu hari, korban membuka amplop yang diberikan oleh para pelaku, korban sangat terkejut saat mengetahui amplop tersebut berisi ATM BRI dan bukan ATM Mandiri miliknya. Korban yang curiga lantas mengecek saldo di Bank dan diketahui saldo korban tinggal Rp 82.000, padahal sebelumnya saldo tabungan korban sebesar Rp 10.146.000. (apl)

0 komentar :

Posting Komentar

 

Kumpul Blogger

Klaten Online

Pengikut