Dalam
program penanaman sikap karakter, SMP
Negeri 3 Bayat, Klaten, Jawa-Tengah diadakan Baca Tulis Al-Qur’an setiap hari
Kamis. Kegiatan ini dikemas dalam program Ekstrakurikuler yang harus diikuti
oleh semua siswa yang beragama Islam.
Siswa
yang belum bisa membaca diawali dengan belajar Iqro yang dibantu oleh siswa
lainnya yang sudah mahir membaca. Sementara guru-guru Pembina memfasilitasi dan
memberikan pembinaan serta mengawasi jalannya kegiatan.
Bagi
siswa yang sudah bisa membaca diberikan kesempatan untuk membaca secara mandiri
tanpa dibantu oleh Asisten BTA. Asisten BTA adalah siswa yang sudah mahir
membaca al-Qur-an membantu siswa yang belum bisa atau biasa disebut Tutor
Sebaya.
Kegiatan
ini sudah berlangsung sejak tahun 2013 dan tetap eksis sampai sekarang bahkan
semakin ditingkatkan dalam pola pembelajarannya. Gagasan ini timbul karena
tidak sedikit siswa ESTIB (SMPN 3 Bayat) yang belum bisa membaca Al-Qur’an.
Semoga
kegiatan ini bisa menginspirasi sekolah-sekolah lain di Indonesia.
(Estib
Post-Jurnalis SMPN 3 Bayat Klaten)
0 komentar :
Posting Komentar